Blog / Wedding Ideas / Wedding Planning 101: Tips Menghitung Budget Pernikahan

Wedding Planning 101: Tips Menghitung Budget Pernikahan

Warna:
Tambahkan ke Board
wedding-planning-101-tips-menghitung-budget-pernikahan-1

Saat memutuskan untuk menikah, sebagian besar pasangan calon pengantin merasa bingung bagaimana memulai rencana tersebut. Pada proses awal ini, ada baiknya Anda dan pasangan saling terbuka mengenai budget yang perlu dipersiapkan dan akan dikeluarkan.

Perhitungan budget ini tidak hanya melibatkan kedua calon pengantin saja, melainkan kedua belah pihak keluarga. Karena, biaya pernikahan bisa berasal dari tabungan Anda dan pasangan atau dibantu oleh orang tua. Lalu, bagaimana menentukan budget untuk pernikahan Anda? Simak rangkuman tips menentukan budget pernikahan bersama Jessica Cathalia dari Hilda by Bridestory di Live Instagram Bridestory beberapa waktu lalu!

Dari mana calon pasangan pengantin dapat memulai penentuan budget pernikahan?

" Budget pernikahan merupakan hal utama yang perlu dibicarakan saat memulai merencanakan pernikahan. Namun, kembali lagi kepada brides-to-be dari hasil diskusi bersama pasangan dan orang tua, apakah biaya tersebut berasal dari tabungan atau dari orang tua. Berikutnya, Anda perlu memastikan dimana venue pernikahan tersebut, karena budget yang dikeluarkan akan berbeda antara hotel, restoran, atau gedung, serta number of pax yang akan hadir."

Mana yang lebih dahulu, budget atau number of pax?

"Lebih baik Anda menentukan number of pax terlebih dahulu. Antara Anda, pasangan, dan kedua pihak orang tua perlu membicarakan dan memilih tamu yang akan diundang, apakah pernikahan ini akan menjadi big wedding atau intimate wedding. Hal ini juga akan menentukan apakah acara pernikahan yang akan dilangsungkan menjadi standing party atau seating party, indoor atau outdoor."

Berapa biaya pengeluaran yang dianggap umum untuk makanan dalam sebuah pernikahan?

"Hal ini tergantung dari pemilihan seating party atau standing party. Apabila pesta di hotel bintang lima, standing party dengan hidangan buffet akan memakan biaya kurang lebih sebesar 500 ribu rupiah per orang, jika seating party, akan dikenakan biaya 1,2 juta rupiah hingga 2,5 juta rupiah per orang. Namun, apabila Anda melangsungkan pernikahan di gedung atau restoran, biaya untuk katering akan dikenakan sebesar kurang lebih 250 ribu Rupiah."

Wedding Planning 101: Tips Menghitung Budget Pernikahan Image 1

Bagaimana menentukan anggaran untuk setiap kategori vendor?

"45%-50% biaya pernikahan dialokasikan untuk venue dan katering. Sisanya, paling besar 20% dari budget adalah untuk dekorasi. Namun, perlu diingat, pernikahan itu bisa disesuaikan dengan keinginan atau kebutuhan Anda, ada beberapa calon pengantin yang mementingkan dokumentasi daripada dekorasi, maka 20% dari budget pernikahan bisa Anda gunakan juga untuk vendor yang dianggap lebih utama setelah venue dan katering."

Apa perbedaan wedding organizer dengan wedding planner?

" Wedding planner bisa dikatakan sebagai asisten Anda dalam mempersiapkan pernikahan, mulai dari belum mendapatkan vendor, budgeting, hingga hari H pernikahan. Sementara wedding organizer akan fokus untuk kegiatan di hari H, seperti technical meeting, food testing, dan pelaksanaan pernikahan. Kedua vendor ini dapat disesuaikan oleh calon pengantin, apakah dibutuhkan atau tidak."

Apakah memungkinkan untuk menambah items setelah melakukan kesepakatan budget pernikahan yang akan dikeluarkan?

"Lebih baik calon pengantin harus bisa menahan diri untuk menambahkan sesuatu ke dalam pernikahan mereka setelah budget yang disepakati sejak awal telah berjalan. Maka dari itu, sejak awal konsep pernikahan dan number of pax sudah harus jelas agar tidak melebihi budget yang sudah disepakati."

Kebutuhan apa saja yang masuk dalam budget pernikahan?

"Calon pengantin tidak perlu malu-malu untuk mengutarakan masalah apa saja ke wedding planner terutama soal budget karena akan ada pengaruhnya dan wedding planner bisa membantu Anda dalam perencanaan. Sediakan 10%-20% over budget untuk hal-hal yang tidak terduga. Yang utama, fokuskan budget yang Anda miliki untuk satu hari acara, seperti akad atau pemberkatan dan prosesi adat, atau tea pai ceremony. Pisahkan budget pernikahan dengan acara pertunangan atau pengajian."

Bagaimana skema pembayaran kebutuhan pernikahan pada umumnya?

"Untuk wedding organizer atau wedding planner Anda memerlukan DP sebesar 50% di awal dan 50% pada satu bulan hingga dua minggu sebelum hari H pernikahan. Untuk venue, pembayaran bisa dilakukan empat hingga enam kali term in payment, kemudian tiga kali pembayaran untuk dekorasi yang dibagi menjadi 30% di awal, 50% di pertengahan, dan 20% di akhir. Untuk vendor lainnya seperti fotografer, busana pengantin, atau makeup artist bisa DP 50-50. Calon pengantin juga bisa memanfaatkan kartu kredit, bahkan 50% DP di awal bisa dicicil pembayarannya."

Bagaimana jika ingin melangsungkan destination wedding?

"Sekarang Hilda sudah ada di Bali, jadi bagi Anda yang ingin melangsungkan destination wedding di Bali, Anda dapat menghubungi Hilda Bali dengan paket first essential, seperti venue, katering, wedding organizer dan wedding planner dengan harga 200an juta Rupiah. Jika Anda berencana untuk menikah di luar kota domisili, sebaiknya menggunakan local vendor untuk meminimalisir biaya tambahan untuk akomodasi."

Apa yang membuat pernikahan menjadi over budget?

"Jika tidak bisa menahan diri atau mengikuti ego, biaya pernikahan bisa over budget. Pernikahan tidak harus dilaksanakan pada saat weekend, jangan mencari tanggal di high season. Carilah tanggal yang lebih aman, unik, atau Anda bisa melangsungkan pernikahan di weekdays dengan penawaran promo yang lebih banyak. Kini, busana pengantin tidak harus beli, sekarang sudah banyak sewa busana pengantin yang bisa custom juga. Yang terpenting harus bisa menyortir tamu undangan."

Apa yang perlu dikurangi supaya tidak over budget?

"Anda bisa lihat dari wedding checklist yang ada di aplikasi Bridestory, apakah kebutuhan utama sudah terpenuhi atau belum. Anda juga bisa mempertimbangkan penggunaan vendor pagar ayu atau bisa digantikan dengan anggota keluarga, lalu apakah penting untuk menghadirkan photobooth, dan apakah memerlukan live streaming untuk teman-teman yang tidak dapat diundang karena semua itu akan memberikan biaya tambahan."

Dari pertanyaan-pertanyaan umum seputar budget pernikahan di atas, Jessica juga memberikan sedikit cerita tentang pengalamannya bersama para calon pengantin. Wedding planner sangat dibutuhkan, terutama bagi Anda yang ingin melakukan destination wedding dan bagi Anda yang sangat sibuk agar rencana pernikahan tetap berjalan. "Hilda akan membagikan Google Drive yang berisikan wedding sheet list mulai dari acara lamaran, prewedding, hari H pernikahan, hingga after party. Kami juga menyiapkan rundown serta seating arrangement yang dibutuhkan untuk setiap klien," tutur Jessica.

Setelah pernikahan, akan ada kehidupan rumah tangga yang akan Anda jalani bersama pasangan. Maka dari itu, jangan sampai budget yang dikeluarkan untuk pernikahan akan menyusahkan Anda di kemudian hari. "Anda harus memiliki pondasi keuangan yang solid. Jangan mengutamakan ego and pride, dan jangan boros. Sering lakukan riset melalui Bridestory dan Instagram," pesan Jessica kepada seluruh calon pasangan pengantin yang sedang menentukan budget pernikahan.

Bagi Anda yang masih bingung dalam memulai persiapan pernikahan ataupun menyusun anggaran pernikahan, silakan berkonsultasi langsung dengan tim wedding consultant Bridestory di bawah ini.

Wedding Planning 101: Tips Menghitung Budget Pernikahan Image 2

Vendor yang mungkin anda suka

Instagram Bridestory

Ikuti akun Instagram @thebridestory untuk beragam inspirasi pernikahan

Kunjungi Sekarang
Kunjungi Sekarang