Christopher dan Calista bersama dengan tim fotografer Iluminen memilih untuk mengadakan pemotretan prewedding di berbagai lokasi indah di Sydney, dari bukit-bukit, tebing pinggir pantai, hingga area perumahan di kota tersebut. "Prewedding planning dengan tim Iluminen sangat kolaboratif. Kita mendiskusikan semuanya, dari segi konsep serta outcome yang kita mau, venue yang cocok, outfits yang sepadan, sampai riasan, tatanan rambut, dan aksesoris. Kita suka sekali dengan gaya foto Iluminen yang bermain dengan cahaya," ungkap Calista. Pasangan itu sangat menyukai hasil-hasil foto mereka, terutama yang berlokasi di Blue Mountain. Fotografer mereka pada hari itu, yaitu Indra, memang sengaja fokus pada cahaya natural serta bayangan dari efek sinar matahari pada sore hari. Ia juga berhasil menenangkan Christopher dan Calista dan membuat sesi pemotretan yang berlangsung selama dua hari itu menyenangkan. "Bahkan, Indra memainkan musik agar kita bisa masuk ke mood yang pas untuk berpose. Ia sudah membuatkan playlist yang berbeda untuk suasana yang berbeda juga!" kenang Calista. Sang calon mempelai ini mengakui bahwa ia sangat mengidolakan baju-baju rancangan Saptodjojokartiko. Menurutnya, baju-bajunya cocok dengan tema yang ia inginkan untuk konsep album prewedding-nya karena berkesan elegan dan ringan serta flowy.
"Awalnya, kita kira pemotretan yang berlangsung selama dua hari akan membuat kita stres, tapi tim dari Iluminen membuat kedua hari itu sangat mudah dan menyenangkan. Mereka mengurus segala-galanya, dari merumuskan ide, memilih venue, wardrobe, dan sebagainya. Kami sangat lega akan tingkat kompetensi mereka," puji Calista. Ia memang memilih Iluminen karena kagum akan portfolio album prewedding Iluminen yang kerap menceritakan kisah cinta dari setiap pasangan. Christopher dan Calista juga memutuskan untuk menceritakan perjalanan cinta mereka melalui sesi pemotretan ini, karena itu mereka memilih untuk melakukan konsep indoor. Pemotretan indoor yang berlokasi di sebuah ruang tamu ini lebih menunjukkan kehangatan antara keduanya yang bercengkerama dengan romantis serta berbagi canda tawa di sofa. Mereka kemudian mengambil beberapa foto ketika sedang berjalan-jalan di daerah perumahan dengan santai, layaknya seorang pasangan yang sedang berkencan.
Konsep yang lebih grand, namun tidak kalah intim, diambil di perbukitan Blue Mountain serta tebing pinggir pantai. Di sana, keduanya mengandalkan keindahan alam untuk menghiasi foto-foto mereka. Pasangan itu bermain dengan angin dan cahaya, kemudian berpetualang mengeksplorasi daerah pemotretan mereka. Sang fotografer dengan jitu memotret tiap gerak-gerik Christopher dan Calista yang memancarkan kasih sayang mereka pada satu sama lain. Indra juga memanfaatkan langit sore yang bergradasi oranye-biru dan mengambil foto jarak jauh untuk memamerkan langit tersebut bersama dengan pemandangan tebing yang megah. Hasil foto-foto album prewedding Christopher dan Calista menjadi suatu gabungan konsep yang santai, hangat, homey, namun juga edgy, berani, serta menakjubkan.