Photography: Calia Photography
Photography: Calia Photography
Photography: Calia Photography
Photography: Calia Photography
Photography: Calia Photography
Photography: Calia Photography
Layaknya kekasih sejati yang dipertemukan oleh takdir, demikianlah kisah Adiska dan Bimo. Mereka bertemu melalui kakak Adiska yang merupakan teman Bimo. Pada saat itu, tidak terlintas di pikiran keduanya bahwa mereka telah menemukan sang teman hidup. Perasaan dan chemistry mereka kian tumbuh ketika mereka akhirnya bekerja di perusahaan yang sama, yang kemudian mendorong Bimo untuk melamar Adiska. "Kami selalu berpikir bahwa kami adalah orang yang beruntung, karena dapat mendukung dan memahami satu sama lain. Bimo tahu bagaimana menghadapi saya dan begitu juga sebaliknya, dia bukan hanya kekasih tetapi juga teman terbaik bagi saya," jelas Adiska.
Karena chemistry-lah yang menyatukan mereka, hal ini juga yang ingin mereka tampilkan pada album pre-wedding ini. "Kami ingin foto-foto yang dapat menggambarkan kedekatan dan hubungan yang telah kami jalin hingga saat ini. Setelah mencari pada sejumlah vendor fotografi yang ada di Bridestory, kami pun menemukan vendor yang sempurna, Calia Photography," ujar Adiska. Mereka kemudian merencanakan berbagai konsep untuk sesi foto prewedding. "Foto-foto ini menggambarkan budaya kami masing-masing dengan sentuhan modern. Konsep selanjutnya lebih intim, kami mengenakan baju kasual yang nyaman. Sesi terakhir adalah yang paling romantis, dengan pakaian formal dan cahaya kota sebagai latar kami," cerita Adiska.
Beri tahu kami konsep mana yang menjadi favorit Anda pada kolom komentar di bawah ini dan tambahkan foto-foto oleh Calia Photography ke dalam inspiration board Anda!