Photography: Gusmank Wedding Photography
Photography: Gusmank Wedding Photography
Photography: Gusmank Wedding Photography
Photography: Gusmank Wedding Photography
Photography: Gusmank Wedding Photography
Photography: Gusmank Wedding Photography
Photography: Gusmank Wedding Photography
Photography: Gusmank Wedding Photography
Photography: Gusmank Wedding Photography
Photography: Gusmank Wedding Photography
Photography: Gusmank Wedding Photography
Photography: Gusmank Wedding Photography
Photography: Gusmank Wedding Photography
Photography: Gusmank Wedding Photography
Photography: Gusmank Wedding Photography
Photography: Gusmank Wedding Photography
Photography: Gusmank Wedding Photography
Photography: Gusmank Wedding Photography
Terlepas dari perbedaan latar belakang budaya, pasangan kali ini sekali lagi menegaskan bahwa cinta tidak mengenal batasan. "Steven lahir di Balikpapan, Indonesia, dalam keluarga yang religius. Sementara Anh berasal dari Vietnam dan keluarganya mengajarkan nilai-nilai yang lebih modern," ujar asisten pernikahan mereka dari Nagisa Bali. "Keduanya bertemu di Amerika Serikat saat duduk di bangku kuliah dan sejak saat itu, mereka menjalin hubungan hingga akhirnya menikah," lanjutnya.
Untuk hari pernikahan mereka, pasangan tersebut membayangkan sebuah pernikahan serba putih. Maka, tidaklah aneh jika keduanya memilih Pandawa Cliff Estate sebagai tempat mereka mengikat janji suci. Dikenal sebagai venue dengan arsitektur Bali yang etnik dan pemandangan lautan tropis di atas tebing pantai Pandawa menjadikan lokasi tersebut sempurna bagi pasangan ini. Sehingga, mereka hanya perlu meminta sang dekorator dari Bali Event Styling untuk menghias lokasi tersebut dengan minimalis. Untuk menyempurnakan resepsi malam hari, keduanya menjadikan catering sebagai prioritas utama mereka, Maka dari itu, mereka mempercayakan Lumbung Catering sepenuhnya untuk menyajikan menu makan malam. Selain sajian lezat, ada pula pertunjukan tarian kecak serta band akustik yang membuat tamu-tamu dari luar Indonesia merasa disambut dengan hangat.
Tak terelakkan, mengadakan pernikahan di luar ruangan tentunya tergantung pada cuaca yang sulit diprediksi. "Cuaca begitu buruk sepanjang minggu dan Steven sangat khawatir. Di hari pernikahan turun gerimis di tengah acara, namun Anh dan Steven sama sekali tidak terlihat terganggu. Keduanya serta para tamu terus menikmati malam yang indah itu," ujar sang asisten dari Nagisa Bali. Tepat sebelum mengakhiri perayaan tersebut, sebuah video kejutan diputar. Suasana berubah emosional ketika Anh menangis kala menyaksikan pidato dari saudaranya yang tak dapat menghadiri pernikahannya.
Simak sekali lagi deretan foto pernikahan mereka untuk menemukan berbagai momen hangat yang diabadikan oleh Gusmank Wedding Photography.