Tak ada perasaan ragu saat dua sejoli ini memutuskan untuk menggelar pernikahan di AYANA Komodo. Dibantu oleh Love Bali Weddings sebagai perencana pernikahan, Silvana dan Edward tidak berhenti memuji servis dan fasilitas memuaskan yang diberikan oleh tim AYANA Komodo. "Kami melihat kerja keras dan passion untuk memberikan yang terbaik di setiap invididu yang ada di dalam tim yang mengatur pernikahan kami. And, it was the best thing you can have in your most important day of your life!" ujar Silvana.
Menutup selebrasi persatuan cinta mereka di atas AYANA Lako Di'a, sebuah kapal pesiar berarsitektur pinisi, jalannya acara sempat terganggu dengan datangnya hujan. Namun, tim dengan sigap telah mempersiapkan payung dan mengantar para tamu ke ruang utama. Ketika mereka masuk, barisan makanan, minuman anggur, dan musik telah disiapkan untuk membuat mereka tetap nyaman. Tidak berapa lama kemudian, hujan pun berhenti dan para tamu bisa kembali ke area dek kapal untuk berdansa dan melihat pertunjukkan kembang api. "Saat kami kembali ke dek, area tersebut sudah kering dan kembali rapi. Meja, kursi, dan dekorasi telah tertara baik seperti semua," cerita Silvana dengan kagum. "Saya masih tidak percaya bagaimana mereka melakukannya di waktu yang sangat singkat!"
Pesona acara pernikahan ini tidak hanya terletak pada suasananya saja, namun juga pada pembawaan kedua mempelai yang menebarkan aura positif dan keceriaan. Kesan elegan dari warna beige juga semakin mengangkat penampilan mereka, terutama Silvana yang mengenakan gaun karya Tinara Brides yang dipenuhi dengan detail-detail geometris. Dominasi bunga anggrek putih segar, yang menjadi favorit pengantin perempuan, pada dekorasi dan kelezatan menu makanan tiada duanya, terutama kue pengantinnya, meninggalkan impresi yang begitu mendalam kepada sepasang suami-istri ini beserta para tamu undangan.