Wenny, sang mempelai wanita, menjawab dengan sangat yakin ketika ditanya apa konsep dari acara pernikahannya. "Black and white, karena saya sangat menyukai parfum Jo Malone. Jadi konsep acara pernikahan kami terinspirasi dari parfum favorit saya," Wenny menjelaskan. Konsisten dengan tema yang telah dipilih, setiap elemen pernikahan dari gelaran ini mengikuti palet warna yang senada.
Dekorasi bernuansa monokrom yang diberi aksen dedaunan membuat kesan yang modern namun masih asri. Backdrop dekorasi menunjukkan sebuah banner berisi tulisan kaligrafi yang indah, senada dengan kartu undangan yang juga bernuansa hitam dan putih. Walaupun tema ini merupakan tema klasik dan sudah seringkali dipakai banyak pasangan, namun Tosca dan Wenny berhasil membuat pernikahan mereka terasa berbeda dan unik.
Pernikahan ini merupakan akhir bahagia dari hubungan 4 tahun keduanya, yang dipenuhi komitmen dan apresiasi. "Momen mengucap janji nikah adalah favorit kami. Terasa betul bahwa pernikahan ini adalah tanggung jawab besar untuk kami berdua," cerita Wenny. Ia menambahkan, "Tidak pernah ada kata pisah keluar dari mulut kami, karena hubungan ini begitu berharga. Pernikahan ini adalah hasil perjuangan kami berdua untuk menuju bahagia."