Tambahkan ke Board
Tahukah Anda kalau ternyata ada warna-warna yang sebaiknya tidak dipakai sebagai tamu undangan pernikahan? Mengapa ada warna-warna yang harus dihindari tamu undangan resepsi pernikahan? Karena pada hari pernikahan pusat perhatiannya adalah pasangan pengantin, terutama pengantin wanita. Nah tentunya Anda sebagai tamu yang diundang tak ingin "mencuri" perhatian itu atau bahkan diasumsikan bagian dari bridesmaid.
Jadi warna apakah yang bisa menyelamatkan Anda dari rasa kikuk karena salah memilih warna pakaian, simak daftar warna-warnanya berikut ini:
- Putih atau putih gading.
Sudah menjadi pengetahuan umum kalau warna putih atau putih gading adalah warna yang identik dengan gaun pengantin. Bisa dibilang 80 persen pengantin wanita memilih warna putih atau putih gading sebagai warna gaun mereka di hari pentingnya ini. Jadi sebaiknya hindari memakai warna ini ke resepsi pernikahan agar pengantin wanita tetap stand out di hari pernikahannya. KECUALI, di dalam undangannya pasangan pengantin meminta Anda untuk memakai warna putih atau putih gading. - Warna pastel super soft.
Mungkin tidak banyak yang sadar kalau ada beberapa warna pastel yang super soft ketika di foto warna yang terlihat seperti putih atau putih gading. Lagi-lagi ingatlah kalau warna putih dan putih gading adalah "kepemilikan" pengantin wanita. Jika Anda memiliki pakaian pesta berwarna pastel super soft, sebelum memakainya ke acara resepsi pernikahan, cobalah foto pakain tersebut di bawah cahaya. Jika hasil foto menampilkan tone warna putih atau putih gading, sebaiknya jangan dipakai ke resepsi pernikahan. Tapi jika warna yang terlihat lebih dominan ke arah merah muda atau hijau saat pakaian di foto di bawah cahaya, maka Anda sah-sah saja untuk memakainya ke resepsi pernikahan. - Warna yang sama dengan bridesmaid.
Selain pengantin wanita, Anda juga sebaiknya tidak terlihat "serupa" dengan bridesmaid. Karena itu cobalah cari tahu nuansa warna apa yang dipilih pengantin wanita untuk para bridesmaid-nya. Bagaimana untuk tahu secara pasti? Jangan sungkan untuk bertanya kepada pengantin, atau jika Anda mengenal salah satu bridesmaid cobalah bertanya langsung. Percayalah rasanya akan kikuk jika Anda dikira bagian dari bridesmaid atau keluarga dekat. - Warna denim.
Meskipun tema dari pernikahannya adalah kasual bukan berarti warna denim atau jeans aman untuk dipakai menghadiri resepsi pernikahan. Karena warna denim sangat identik dengan warna santai ketika bergaul dengan teman-teman. Kecuali, pasangan pengantin memang menjadikan warna ini sebagai dress code tamu undangan. Gantilah nuansa warna denim dengan jaket kulit atau syal. Trik ini tetap cocok untuk tema pernikahan yang kasual tapi tetap menghargai pengantin yang mengundang. - Terlalu banyak glitter.
Ada baiknya tidak memakai gaun yang terlalu shimmery atau yang bisa mengalihkan perhatian orang-orang yang hadir dari pengantin wanita. Gaun glitter Anda akan terlihat lebih sparkles untuk acara bachelorette party atau girls night out bersama sahabat. Apakah ini berarti tidak boleh memakai gaun yang berpayet? Boleh kok tapi jangan terlalu berlebihan. Bagaimana pun juga pengantin, khususnya pengantin wanita berhak tampil mewah di hari bahagianya. - Warna hitam, khususnya pada pernikahan Hindu.
Warna ini bagi masyarakat Hindu adalah warna yang tidak mendatangkan keberuntungan. Jadi sebaiknya hindari warna ini jika Anda mendapatkan undangan pernikahan dengan prosesi Hindu yang kental. Selain warna hitam, warna putih juga tidak "aman" dipakai untuk pernikahan Hindu karena identik dengan warna berkabung. Dan ini semakin menambah alasan mengapa warna putih memang sebaiknya dihindari saat menghadiri resepsi pernikahan.