Tahukah Anda, menata interior hunian untuk ditempati sendiri dengan untuk ditempati pasangan sejatinya berbeda? Tidak hanya soal aransemen interior yang enak dipandang, namun juga bagaimana hunian tersebut bisa mengakomodasi kebutuhan orang-orang yang tinggal di dalamnya. Dengan kata lain, baik tinggal di rumah maupun apartemen, sebuah hunian harus bisa menawarkan kenyamanan Anda dan pasangan Anda. Penataan rumah yang baik bisa berdampak positif pada relasi Anda dengan suami. Penataan ini termasuk harmonisasi bentuk, warna, hingga pencahayaan. Berikut beberapa tips menata interior rumah yang bisa memberikan dampak positif terhadap keharmonisan rumah tangga.
Photography: Sidekix Media from Unsplash
Ruang Keluarga Pelepas Penat
Ruang keluarga adalah area pertama yang akan menyambut dari mana pun Anda tiba. Terutama sepulang kerja atau setelah beraktivitas yang melelahkan, ruang keluarga sebaiknya menawarkan kenyamanan yang bisa membuat Anda maupun pasangan melepas penat sejenak. Terutama furnitur-furnitur seperti sofa empuk, kursi malas lengkap dengan penyanggah kaki, atau sebuah beanbag, Anda sebaiknya menginvestasikan mebel duduk yang berkualitas. Jangan lupa siapkan beberapa gelas beserta kendi air minum, detail terkecil ini dijamin menambah kesan homey kepada setiap anggota keluarga yang tinggal.
Photography: Burst from pexels
Photography: Stanislav Kondratiev from Unsplash
Photography: Ilya Shakir from Pexels
Photography: Ayla Dimitri's Instagram
Buat para calon pengantin yang sedang menimbang-nimbang pembelian rumah, pastikan kalian mempersiapkan hunian yang bisa "tumbuh" atau growing house. Artinya, setiap ruangan yang Anda tata harus fleksible menghadapi perubahan-perubahan dalam rumah tangga Anda di masa depan. Salah satu perubahan yang bisa diprediksi adalah kehadiran buah hati di mana pasangan harus mempersiapkan kamar atau ruangan yang akan menjadi kamar tidur anak, area bermain, dan lain-lain, serta keamanan setiap furnitur (child friendly) yang sudah ada juga perlu dipertimbangkan.
