Inilah Tanggal dan Hari Baik untuk Menikah di Tahun 2024 Menurut Islam

Dalam Islam, sebetulnya tidak ada hari atau bulan yang secara khusus dianggap lebih baik atau lebih buruk untuk menikah. Menikah dalam Islam dapat dilakukan pada hari dan bulan apa pun, asalkan pernikahan tersebut telah memenuhi rukun dan syarat sah menikah, serta dijalankan dengan niat yang baik. Kendati demikian, sebagian dari pemeluk agama Islam memilih untuk melangsungkan pernikahan di bulan-bulan tertentu yang dianggap menyimpan banyak peristiwa penting dalam sejarah agama Islam, sehingga diharapkan mampu membawa keberkahan pula dalam perjanjian suci mereka di hadapan Allah SWT. Pernikahan merupakan sunnah Rasulullah SAW, seperti yang tercantum di dalam Al-Quran, hadits, dan pendapat ulama.

و أنكحوا ألايامي منكم و الصالحين من عبادكم و إمائكم

Artinya: Dan menikahlah orang-orang yang masih membujang di antara kamu, dan juga orang-orang yang layak (menikah) dari hamba-hamba sahayamu yang laki-laki dan perempuan.

Nah, jika Anda berencana untuk menikah di tahun 2024, namun belum menemukan tanggal pernikahan yang dirasa cocok, mungkin rekomendasi tanggal dan hari baik untuk menikah di tahun 2024 menurut agama Islam berikut ini bisa membantu Anda untuk menentukannya.

1. Bulan Syawal (10 April - 8 Mei 2024)
   Syawal dinilai sebagai bulan yang baik untuk menikah lantaran memiliki banyak sekali keistimewaan. Bulan Syawal memberi makna kemenangan setelah seluruh umat muslim baru saja selesai melewati periode berpuasa selama bulan Ramadhan, ini ditandai dengan hadirnya Hari Raya Idul Fitri. Momen besar yang penuh sukacita itu pun sering dimanfaatkan untuk mengadakan pernikahan setelahnya lantaran dianggap sebagai langkah yang baik dan membawa keberkahan dalam biduk rumah tangga kelak. Rasulullah SAW bahkan diketahui menikah dengan Aisyah RA pada bulan Syawal. Oleh karena itu, disarankan bagi para muslim yang telah mampu dan memenuhi syarat untuk mengambil teladan Nabi Muhammad SAW. Para ulama dari Mazhab Syafi'i, sebagaimana yang disampaikan dalam Tanya Jawab Fikih Sehari-hari oleh Mahbub Maafi, menyatakan bahwa bulan Syawal sangat disarankan untuk menikah jika memungkinkan. Selain itu, pada bulan Syawal, disunahkan juga untuk melaksanakan puasa selama 6 hari, mengadakan pernikahan, atau menjalani hubungan suami istri.
2. Bulan Muharram (7 Juli - 5 Agustus 2024)
   Muharram adalah bulan pertama dalam susunan kalender hijriah yang dianggap sebagai 'bulan Allah' karena kemuliaannya. Momen ini sering kali dimanfaatkan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT guna meraih banyak pahala, sekaligus bertepatan pula dengan umat muslim yang baru saja selesai menunaikan ibadah haji di Tanah Suci. Mengutip NU Online, bulan Muharram dianggap sebagai bulan yang mulia karena beberapa peristiwa penting dalam sejarah Islam terjadi pada periode ini. Allah SWT memberikan bantuan kepada Nabi Musa AS dan kaumnya dari penindasan dan kekejaman Fir'aun beserta kelompok pasukannya pada bulan Muharram. Selain itu, Allah juga menyelamatkan Nabi Nuh AS dan pengikutnya dari bencana banjir. Keutamaan bulan Muharram ini membuat umat muslim saling berlomba untuk mengerjakan amal saleh agar mendapat pahala yang berlipat ganda, mulai dari membaca Al-Qur'an, berdzikir, bersedekah, hingga melangsungkan pernikahan.
   
   
   
3. Bulan Safar (6 Agustus - 4 September 2024)
   Safar merupakan bulan kedua dalam kalender Hijriah setelah bulan Muharram yang berjumlah 29 hari. Berdasarkan pandangan ulama Syafi'iyah, bulan Safar dianggap sebagai waktu yang disarankan untuk melangsungkan akad nikah, selain bulan Syawal. Alasannya adalah karena Nabi Muhammad SAW menikahkan putri tercintanya, Sayyidah Fatimah, dengan Sayyidina Ali bin Abi Thalib pada bulan Safar. Pernikahan tersebut pun menciptakan silsilah keturunan Nabi Muhammad SAW hingga saat ini. Dari ikatan itu, Sayidah Fatimah dan Sayyidina Ali diberkahi empat anak yang shalehah, yaitu Hasan, Husein, Zainab, dan Ummu Kultsum. Diketahui pula bahwa Nabi Muhammad SAW juga menikahi Sayyidah Khadijah Al-Kubra pada bulan Safar di kota Makkah. Pernikahan itu berlangsung sebelum datangnya wahyu dari Allah kepada Rasulullah. Anda bisa menikah di bulan Safar apabila ingin memiliki momentum yang sama dengan Nabi Muhammad SAW.
4. Rabiul Awal (5 September - 3 Oktober 2024)
   Pada tahun 2024, bulan Rabiul Awwal dimulai pada 4 September dan berakhir pada 3 Oktober 2024. Setidaknya ada tiga peristiwa penting dalam sejarah Islam yang terjadi di bulan Rabiul Awal sehingga dianggap sebagai bulan yang penuh rahmat. Pertama adalah hari kelahiran Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada tanggal 12 Rabiul Awal. Kelahiran beliau menjadi anugerah yang luar biasa bagi seluruh umat muslim lantaran ia merupakan nabi terakhir dan utusan terakhir yang membawa risalah Allah SWT. Kedua, yaitu adanya peristiwa hijrah Rasulullah SAW dari Makkah ke Madinah yang menjadi awal dari berkembangnya agama Islam. Sementara yang ketiga adalah peristiwa wafatnya Rasulluah SAW yang terjadi pada hari Senin, 12 Rabiul Awal tahun 11 Hijriyah. Umat muslim kemudian berusaha untuk mengenangnya dengan selalu menjalankan perintah Allah, sebagaimana yang telah diajarkan oleh beliau. Beberapa ulama menyebutkan bahwa menikah pada bulan Rabiul Awal dapat menjadi ekspresi cinta kepada Rasulullah SAW. Karena dengan demikian, kita mengikuti tuntunan beliau dalam membentuk keluarga yang harmonis dan penuh keberkahan.