Kebanyakan pengantin tidak menyadari bahwa sebuah pernikahan dapat memberikan salah satu kontribusi terbesar untuk limbah lingkungan. Percaya atau tidak, pernikahan rata-rata di Amerika Serikat menghasilkan total 62 ton karbon dioksida dan 400-600 pon sampah, semuanya dihitung dalam satu hari! Dengan pernikahan ramah lingkungan, selain dapat memiliki perayaan bermakna Anda juga masih terbilang mempertimbangkan dampak lingkungan. Perencanaan satu ini sebenarnya tidak sesulit yang Anda pikirkan setelah Anda mempelajari trik sederhana untuk mewujudkannya. Sebelum kita mewujudkannya, mari kita cakup beberapa hal mendasar ini.
Apakah pernikahan ramah lingkungan itu?
Pernikahan ramah lingkungan atau eco-friendly wedding ditampilkan dengan banyak nama: pernikahan hijau atau green wedding, eco-conscious wedding, sustainable wedding, eco-chic wedding. Tidak peduli bagaimana Anda ingin menyebutnya, pernikahan ramah lingkungan adalah perayaan pernikahan di mana pasangan mencoba untuk mengurangi dampak negatif dari acara yang diselenggarakan di planet ini. Hal ini dilakukan dengan sadar sambil memikirkan cara untuk mengurangi jumlah limbah yang dihasilkan selama pernikahan berlangsung. Apakah ini berarti bahwa sebuah green weddings pasti akan terlihat kurang indah? Tidak semuanya! Green weddings dapat indah dan bermakna sperti pernikahan lainnya.
Mengapa saya harus memiliki pernikahan ramah lingkungan?
Para pemimpin dunia telah perlahan-lahan melakukan upaya untuk melindungi bumi terhadap pemanasan global dan isu lingkungan lainnya, tetapi mereka tidak akan banyak berdampak jika kita juga tidak melakukan kewajiban kita sendiri sebagai individu. Dengan memiliki pernikahan ramah lingkungan, Anda dapat menuai tiga jenis manfaat: lingkungan, sosial, dan keuntungan finansial.
Kami sudah sepakat sebelumnya bahwa sebuah pernikahan akan menghasilkan banyak limbah. Dari mana, Anda bertanya? Gaun putih Anda yang diputihkan dimana hanya akan digunakan sekali dalam seumur hidup, lalu bunga-bunga indah yang beberapanya sempat diawetkan dengan proses kimia-, belum lagi semua sisa makanan dan minuman, dan semua sampah yang dihasilkan. Menentukan pilihan "hijau" untuk pernikahan Anda akan langsung mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
Di samping itu adalah manfaat sosialnya. Memiliki pernikahan yang sadar lingkungan merupakan kesempatan besar untuk mendukung perusahaan yang aktif menghasilkan produk ramah lingkungan sementara juga mendorong perusahaan lain untuk memberikan tanggung jawab sosial serta daerah sekitarnya dalam cara melakukan bisnis. Menentukan pilihan serba "hijau" dan berkomunikasi dengan vendor akan membuat mereka lebih menyadari masalah lingkungan, dan itulah tujuannya. Yang terakhir, adalah alasan yang mungkin bisa membuat Anda mencentang dalam daftar, adalah keuntungan finansial. Menjadi hijau benar-benar dapat menghemat uang, dan dalam perekonomian saat ini, bukankah hal tersebut menjadi sebuah keputusan yang bijaksana?
Bagaimana saya bisa memiliki pernikahan yang ramah lingkungan?
Hal pertama, ingatlah ini. Hasil keputusan sadar lingkungan merujuk pada satu hal: dampak mengurangi limbah pada lingkungan. Ingat bahwa tidak peduli seberapa kecil, setiap tujuan penghijauan akan membuat perbedaan. Kami telah mengumpulkan beberapa ide pernikahan ramah lingkungan di bawah ini yang dapat menjadi inspirasi Anda untuk menyelenggarakan sebuah green wedding yang indah dimana akan Anda cintai. Jangan membatasi diri dengan apa yang ditulis di sini saja. Jika Anda memiliki keputusan ramah lingkungan lain yang terbesit dalam pikiran, jangan ragu untuk melaksanakannya.
Lokasi
Foto: Brumley and Wells - Christine Clark
Sebuah hotel atau restoran biasanya mengoperasikan banyak listrik, belum lagi produk lain yang tidak begitu ramah lingkungan saat menghelat pesta pernikahan glamor. Salah satu cara untuk mengatasi hal ini adalah dengan menggelar pernikahan Anda di luar ruangan. Pernikahan outdoor sedang banyak diminati belakangan, dan menemukan tempat di luar ruangan yang indah bukanlah hal yang sulit untuk dilakukan sama sekali. Sebuah peternakan, padang rumput, atau taman besar. Anda bahkan dapat menghelat pernikahan santai yang berlokasi di halaman belakang rumah Anda! Rencanakan pernikahan siang hari untuk memberi kehangatan, lebih membutuhkan banyak sinar matahari alami tanpa perlu terlalu banyak listrik.
Jika Anda benar-benar harus menghelat pernikahan Anda di dalam ruangan, gunakan hanya satu tempat untuk meminimalkan emisi kendaraan. Menggunakan tempat yang berbeda untuk upacara dan resepsi berarti membutuhkan transportasi lebih untuk Anda dan para tamu, yang pada saatnya tiba, berarti mengandung emisi karbon berlebih. Juga, temukan tempat yang mudah mendapatkan cahaya alami dari matahari sehingga Anda dapat memiliki pernikahan di siang hari, dengan lampu yang padam. Studio dan rumah kaca merupakan lokasi sempurna untuk hal ini. Alternatif lain adalah dengan memiliki pernikahan Anda di hotel yang memberikan arti sebuah kesadaran lingkungan, museum, ruang budaya, ataupun galeri.
Perlengkapan stationery
Foto: via Designmodo.com
Alat tulis sebagian besar terbuat dari kertas, dan kertas berasal dari pohon. Jadi, semakin banyak kertas yang Anda gunakan, semakin banyak pohon yang Anda buang. Itu belum semuanya; proses pembuatan kertas itu sendiri akan mencemari lingkungan. Untuk mengatasi ini, gunakan undangan pernikahan secara online. Belakangan, banyak vendor pernikahan menawarkan e-invitations atau bahkan layanan website pernikahan, sehingga Anda tidak perlu khawatir lagi tentang undangan berbahan kertas. Memiliki "wedsite" atau wedding website (situs pernikahan) juga memungkinkan Anda untuk mencantumkan kode berpakaian, akomodasi, transportasi pilihan, peta, dan informasi yang terkait dengan pernikahan lain dalam satu tempat yang mana mudah diakses. Secara signifikan pun akan mengurangi anggaran undangan Anda, karena Anda tidak perlu untuk mencetak banyak undangan. Cobalah untuk mengurangi penggunaan undangan via e-mail karena dapat tertumpuk di dalam inbox para tamu yang diundang serta tamu yang berusia lebih tua juga mungkin tidak memiliki alamat surel.
Foto: Lisa Seizing for Abby Jiu - via Martha Stewart Weddings
Jika Anda masih ingin menggunakan material kertas untuk undangan pernikahan Anda, kartu ucapan terima kasih, dan alat tulis pernikahan lainnya, pilih untuk menggunakan kertas daur ulang atau bahkan seed paper sehingga tamu Anda dapat menanamnya setelah itu. Jika Anda merasa bisa, coba gunakan pewarna berbasis sayuran untuk undangan Anda; mereka akan terlihat elegan namun lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan tinta biasa.
Bunga dan Dekorasi
Foto: via projectwedding.com
Bunga untuk pernikahan sebagian besar dirawat dengan menggunakan bahan kimia dan pestisida. Bunga yang dipakai juga biasanya mengharuskan dipotong terutama untuk pernikahan. Pada akhirnya, hal ini akan membuat banyak limbah setelah pernikahan berakhir, karena semua bunga-bunga yang indah akan berakhir di tempat sampah. Beberapa tamu mungkin mengambil bunga yang bisa dibawa pulang, tapi, tanpa akar hanya akan bertahan sebentar sampai akhirnya layu dan mati. Anda bisa tidak menggunakan buket bunga dan menggantinya dengan alternatif yang lebih menarik dari karangan non-bunga seperti ini.
Foto: Ashley Kelemen - Milton Photography
Untuk dekorasi pernikahan, Anda juga dapat melupakan bunga. Ada banyak pilihan hiasan lain yang tak kalah cantik. Seperti lilin yang merupakan alternatif menarik. Bagaimana lilin akan menerangi seluruh ruangan, membawa cahaya elegan dan akan membuat atmosfer pernikahan Anda lebih indah . Tidak banyak pengantin tahu bahwa tempat lilin yang ada dalam beberapa variasi bisa menjadi salah satu elemen dekorasi, jadi pergunakan lilin dengan baik.
Foto: Ruth Eileen - Rachel Whyte
Jika Anda masih ingin memiliki beberapa bunga dalam pernikahan Anda, selalu gunakan yang saat itu sedang musim serta tidak mengandung banyak bahan kimia. Tanyakan pada toko bunga pernikahan Anda untuk menggunakan bunga lokal bukan yang impor, tidak hanya karena biayanya tetapi juga kandungan emisi karbon yang dimiliki. Toko bunga yang digunakan Veri Flora-bersertifikat tidak banyak mengandung bahan kimia terbilang aman. Untuk penggunaan yang lebih efisien, tempatkan bunga beserta ponya. Dengan cara ini, Anda dan para tamu dapat dengan mudahnya membawa pulang kemudian dapat diperlihara juga. Anda dapat menggunakan bunga yang mudah tumbuh di rumah dan gunakan kembali bunga upacara untuk melengkapi dekorasi resepsi.Foto: Kacie Quesenberry - Perry Vaile
Gunakan material organic-dyed sebagai taplak meja. Rami, linen, dan goni akan nampak sempurna. Anda ingin terlihat lebih "hijau" lagi? Tidak perlu menggunakan taplak meja. Meja berkaca adalah pilihan yang besar modern untuk setiap pernikahan. Tambahkan pencahayaan LED (yang rendah tegangan dengan cahaya terang) dan Anda akan memiliki sendiri satu seting-an yang indah. Untuk dekorasi lainnya, coba gunakan apa yang sudah ada dan gunakan kembali kapan pun Anda bisa.
Sajian Makanan
Foto: Josh Gruetzmacher - via Me Pretty
Ketika berbicara soal makanan, pilih penyedia jasa katering yang menggunakan makanan lokal sehat. Makanan ini bisa lebih lama jika disimpan di dalam lemari es, kemasannya praktis dan tetap segar. Dengan begitu akan lebih sedikit sampah serta listrik yang digunakan. Juga, karena makanan didatangkan dari daerah setempat, akan ada pengurangan emisi karbon. Jika Anda memiliki anggaran untuk hal ini, tak ada salahnya mencoba. Memang akan menjadi sedikit lebih mahal, jadi pastikan Anda sudah menghitung biaya untuk opsi ini. Langkah selanjutnya ketika merencanakan menu, cobalah membatasi jumlah makan malam; hal ini akan berdampak terkumpulnya lebih sedikit sampah makanan.
Memilih apa yang sedang musim juga akan membantu, seperti kita tahu buah-buahan dan sayuran yang sedang tidak musim kebanyakan tumbuh dipanaskan dalam rumah kaca. Jika Anda merencanakan pernikahan musim panas, tinggalkan makanan khas musim dingin seperti acorns atau butternuts. Gunakan bahan-bahan yang lebih friendly seperti zucchini dan eggplants (terong) misalnya. Untuk minuman, gunakan jus buah segar, dan memilih (organic wines) dan champagne untuk memperbaiki kadar alkohol Anda. Terakhir, hindari gunakan alas piring sekali pakai. Lebih baik, sediakanlah sebuah wadah yang bisa dipergunakan lagi sehingga tidak ada yang sia-sia.
Kue Pengantin
Foto: Linda Lomelino - via dollyandoatmeal.com
Jika Anda memutuskan untuk memiliki kue pengantin, sebisa mungkin temukan pembuat kue yang menggunakan bahan-bahan organik dan lokal dalam untuk mewujudkan kue pengantin ala vegetarian. Para calon pengantin sering menahan diri dengan memiliki kue jenis vegan, karena mereka takut rasa yang dihasilkan tidak seperti yang diharapkan. Padahal sebaliknya, beberapa pengalaman mengatakan bahwa kue vegan memiliki rasa yang lebih baik daripada jenis kue biasa karena memiliki banyak kandungan bahan-bahan ringan dan tidak terlalu manis. Anda selalu dapat mencobanya terlebih dulu sehingga tidak perlu khawatir tentang rasa yang akan disajikan nanti. Tampilannya pun akan terlihat indah dan menarik.
Fotografi
Foto: Jonas Peterson
Ketika teknik fotografi film telah kembali digemari terutama untuk pernikahan, fotografer yang mengabadikan film memiliki permintaan tinggi. Sayangnya, pengembangan foto film ini juga menggunakan bahan kimia dan menghasilkan banyak limbah kertas. Cobalah untuk menggunakan fotografi digital, simpanlah file dengan aman, dan cetak hanya yang ingin ditampilkan saja. Ini tidak hanya membantu menghijaukan lingkungan, namun juga jauh lebih mudah pada biaya. Terlanjur jatuh cinta dengan kehangatan "tampilan film"? Jangan khawatir, banyak fotografer digital dapat menciptakan tampilan yang sama dengan menggunakan efek post-processing. Hanya menemukan satu yang mengkhususkan diri dalam dunia fotografi film lalu bicarakan tentang yang Anda inginkan. Bukan berarti Anda harus memilih fotografer hanya berdasarkan efek yang dipakai mereka saja, meskipun, yang terpenting adalah bahwa Anda merasa nyaman dengan gaya dan komposisi sebagai yang paling utama.
Suvenir
Foto: via The Knot
Kenyataannya, tidak peduli seberapa lucu ucapan terima kasih Anda, banyak tamu pada akhirnya hanya akan membuangnya. Untuk itu, kemasan (terutama terdiri dari plastik, logam, dan kain) sulit untuk diproduksi dan dimusnahkan. Satu hal yang dapat Anda lakukan adalah menyingkirkannya dan sebagai gantinya sumbangkan untuk amal lingkungan. Sebagai pengapresiasian tamu Anda yang sudah datang, mintalah mereka untuk beramal. Dengan cara ini, mereka akan merasa dihargai dan masih memiliki suara dalam membuat keputusan.
Foto: Lane Dittoe - Erich McVey
Jika memberikan ucapan terima kasih pernikahan secara fisik penting bagi Anda, pilihlah yang dapat dimakan. Pilihan satu, hidangkan beberapa buah-buahan segar untuk tamu Anda bawa pulang. Ini akan sangat baik jika menyelenggarakan pesta ranch wedding tetapi sebenarnya cukup fleksibel untuk dilakukan pada setiap jenis pernikahan. Opsi dua, beberapa selai atau madu juga akan menjadi hadiah yang terbilang ramah lingkungan. Selai dan madu yang biasa ada dalam toples kaca, wadahnya dapat digunakan kembali, sehingga tidak ada yang terbuang sia-sia.
Foto: Jen Rodriguez - Judy Pak
Alternatif lain yang bisa dinikmati adalah tanaman. Bingkiskan tamu Anda dengan bunga atau biji-bijian agar tumbuh pada kebun mereka sendiri nantinya. Jika Anda dapat memberi mereka perlengkapan praktinya, bahkan lebih baik lagi. Jika tidak, tanaman succulents atau yang berada dalam pot (seperti yang telah disebutkan sebelumnya) juga akan menjadi yang diinginkan tamu Anda hingga mereka tidak perlu kerepotan lagi mencari tanaman dan dapat langsung memelihara.
Busana dan Pakaian
Foto: Christine Clark
Last but not least adalah gaun pengantin. Pernahkah berpikir gaun pengantin yang Anda kenakan tergolong buruk bagi lingkungan? Pikirkan lagi. Kebanyakan pengantin memiliki gaun baru yang dibuat khusus untuk hari pernikahan mereka. Gaun ini, tentu saja, menggunakan banyak kain dan bahan lainnya. Kain dibuat menggunakan listrik dan yang lebih buruk lagi, Anda hanya sekali memakai gaun tersebut dalam seumur hidup Anda.
Mintalah pada ibu Anda jika ia masih memiliki gaun pengantin tuanya. Akan menjadi sempurna untuk tampilan vintage, di sisi lain hal ini merupakan cara yang bagus untuk mewarisi pusaka keluarga. Jika ibu Anda tidak memiliki gaun pernikahannya lagi, cobalah kunjungi toko-toko pakaian vintage untuk gaun yang sudah pernah dipakai. Jika Anda memutuskan untuk memiliki gaun yang baru dibuat, temukan seorang desainer yang menggunakan kain alam dimana banyak menggunakan material ramah lingkungan seperti katun sutra organik atau pun rami. Atau Anda bisa memakai jenis busana dalam bentuk atasan dan bawahan. Metode ini cukup fleksibel untuk digunakan lagi pada acara formal lain. Lakukan hal yang sama pada gaun pengiring pengantin Anda. Mintalah mereka untuk memakai sesuatu yang telah mereka memiliki daripada membuat sebuah gaun baru. Beri mereka beberapa panduan tentang panjang dan warnanya.
Untuk merangkum semuanya, berikut infografis dari segala kebutuhan yang bisa Anda lakukan untuk mewujudkan sebuah pernikahan ramah lingkungan atau eco-friendly wedding.
Klik di sini untuk mengunduh gambar