Siapa sangka jika Yogyakarta yang terkenal akan kekentalan budaya lokalnya justru makin nampak menawan dengan sentuhan modern? Pasangan pengusaha Caroline dan Rheinaldy dari Jakarta mengemas foto pra-pernikahan di salah satu kota favorit mereka dengan konsep kontemporer. Berlatar beberapa spot artistik di Kota Pelajar, dua sejoli ini tidak ragu menampilkan kepribadian mereka yang elegan, namun santai.
Berbalut slip dress berpotongan simpel karya Pamela Usanto, Caroline yang nampak anggun justru melengkapi penampilannya dengan sepatu keds. Rheinaldy menyerasikannya dengan blazer kasual, juga dengan sepatu kets. Romantis dan ceria adalah penggambaran yang tepat untuk sesi di Warung Boto ini. Cahaya keemasan semakin menonjolkan keindahan arsitektur kuno destinasi wisata ini.
"Saya pribadi tidak terlalu suka desain gaun yang berat," ujar calon mempelai perempuan menceritakan konsep busana di album pre-wedding ini. "Kami ingin tampilan yang cocok dengan kepribadian kami. Oleh karena itu, banyak pilihan busana kami yang berbahan linen." Keduanya pun banyak berbalut busana yang mewakilkan koleksi resor. Tampilan keduanya semakin menguatkan ekspresi kesukaan mereka dengan kegiatan outdoor.
Petualangan pasangan ini pun berlanjut di Amanjiwo. Sangat menyukai lansekap hotel ini, Caroline pun tidak bisa membendung kegirangannya dapat mengabadikan foto dengan latar pepohonan berbentuk unik. Walaupun sempat diguyur hujan, namun tidak mengahalangi pasangan ini dan tim fotografer dalam mendapatkan tangkapan kamera yang apik. Mereka tidak ragu menceburkan diri bersama ke kolam renang walaupun itu berarti harus membasahi seluruh pakaian.
Di Kotagede, Caroline dan Rheinaldy nampak semakin menikmati sesi foto dengan menyusuri sepanjang jalan. Sang fotografer pun dengan sigap menangkap chemistry keduanya yang diekspresikan dengan sangat natural. Interaksi bahagia keduanya tidak mengendur sama sekali ketika sesi membuat keramik bersama. Rheinaldy yang sebenarnya tidak suka "bermain kotor" bisa nampak menikmati candaan bersama wanita yang akan segera menjadi pasangan hidupnya.
"Semuanya berkesan," jawab Caroline ketika ditanya bagian mana yang paling membekas di hati. "Tim Axioo sangat membantu dan bisa selalu menghadirkan aura yang positif." Pembuatan album ini sangat terasa sisi kolaboratifnya. Selain karena Rheinaldy adalah penggemar kuliner khas kota ini, secara kebetulan ini juga pertama kalinya Axioo Photography melakukan pemotretan pre-wedding Yogyakarta. Tidak heran, semua aspek dalam album ini terasa segar, otentik, dan artistik.