Cincin kawin merupakan salah satu benda yang dianggap cukup sakral dalam sebuah pernikahan. Jika Anda dan pasangan sedang mempersiapkan pernikahan, cincin kawin menjadi salah satu bagian terpenting karena akan digunakan seumur hidup.
Biasanya cincin kawin identik dengan bahan dasar logam mulia berupa emas. Namun, dalam agama Islam, cincin emas dilarang digunakan oleh pria muslim. Namun, tidak perlu khawatir, ada beberapa bahan logam cincin selain emas yang nyaman digunakan dan tidak menimbulkan iritasi.
Perak
Perak sudah banyak dipilih sebagai alternatif pengganti emas karena mudah dibentuk dan harganya yang relatif terjangkau. Sifat dari bahan perak murni inilah yang membuat perak mudah dibentuk. Selain itu, bobot dari bahan perak juga terbilang sangat ringan.
Namun, ada kelemahan yang perlu diperhatikan ketika memilih cincin perak, yaitu bahannya mudah tergores dan warnanya dapat memudar seiring waktu. Maka dari itu, saat proses pembuatan, cincin perak perlu dilapisi dengan logam lain seperti rhodium agar warna dan daya tahan dari perak menjadi lebih baik. Kini, toko-toko perhiasan juga sudah banyak yang menerima jasa repolish untuk mengembalikan warna kusam pada perak seperti semula.
Palladium
Akreditasi: Tiaria
Palladium memiliki tampilan dan sifat yang hampir mirip dengan platinum atau emasi putih, namun dengan harga yang lebih terjangkau. Palladium memiliki karakteristik, di antaranya bobot yang ringan, warna berkilau, tidak mudah luntur, serta tidak menimbulkan alergi pada kulit. Jenis logam yang satu ini juga lebih anti gores dibandingkan dengan emas.
Titanium
Akreditasi: V&Co Jewellery
Sama seperti bahan-bahan logam sebelumnya, titanium juga tergolong logam dengan bobot yang relatif ringan, namun memiliki warna yang gelap. Daya tahannya sangat kuat dan harganya juga terjangkau dibandingkan emas dan palladium. Perlu diperhatikan, jika Anda memiliki kulit sensitif, sebaiknya hindari penggunaan perhiasan berbahan dasar titanium karena dapat memicu alergi.
Platinum
Akreditasi: Tiaria
Cincin dengan bahan platinum bisa dikatakan memiliki nilai paling mahal di pasaran. Platinum merupakan jenis logam putih yang banyak memiliki kelebihan diantaranya tidak mudah korosi, tidak menyebabkan alergi pada kulit, serta memiliki tampilan warna yang menarik. Cincin platinum terbaik terbuat dari platinum dengan komposisi sebesar 95 persen dan sisanya menggunakan bahan campuran lain.
Zirkonium Hitam
Akreditasi: Passion Jewelry
Bobotnya yang cukup ringan dengan kekuatan yang sangat baik membuat cincin dengan bahan logam zirkonium hitam menjadi populer di pasaran. Cincin dengan bahan zirkonium hitam juga sangat resisten terhadap goresan dan korosi.
Tungsten Karbida
Bahan logam yang satu ini mungkin asing didengar oleh kebanyakan orang. Tungsten karbida merupakan jenis logam berat yang memiliki kemampuan anti gores lebih baik dibandingkan material logam lainnya. Bahan logam yang satu ini juga memiliki titik lebur yang tinggi, maka dari itu tungsten karbida tidak mudah tergores dan bentuknya selalu konsisten seiring waktu.
Kelebihan lain dari tungsten karbida adalah tidak mudah berkarat atau timbul noda, serta harganya relatif terjangkau. Uniknya, bahan ini juga tidak bisa begitu saja dipotong dengan cara memotong emas atau perak. Diperlukan teknologi laser untuk memotong bahan logam tungsten karbida.
