Calon pengantin muslim, sudahkah Anda menentukan lokasi yang tepat untuk pelaksanaan akad nikah? Sebagian dari Anda mungkin memilih untuk melangsungkannya di dalam gedung pernikahan yang sama dengan lokasi resepsi, dan sebagian lainnya ada yang memutuskan untuk menikah di KUA secara sederhana. Nah, bagaimana dengan pilihan tempat akad nikah berupa masjid? Mereka yang memilih untuk melangsungkan ijab qabul di masjid umumnya memang mengidamkan suasana pernikahan yang lebih sakral lantaran masjid dinilai sebagai rumah ibadah yang sifatnya suci.
Usahakan agar masjid yang dipilih berada di lokasi yang tidak jauh dari kediaman kedua mempelai atau gedung tempat diadakannya resepsi pernikahan. Karena prosesi ijab qabul hampir pasti diadakan saat pagi hari pada waktu setempat. Lokasi yang berdekatan akan memudahkan calon mempelai dalam mengatur timeline pernikahannya, sehingga bisa memperkecil potensi kendala saat tengah berada di perjalanan. Selain itu, pilihlah masjid yang menawarkan fasilitas lengkap untuk mengakomodasi segala kebutuhan acara, mulai dari ruang serbaguna, ruang tata rias, toilet, hingga lahan parkir yang memadai.
Bila masjid adalah tempat impian Anda untuk berikrar suci di hadapan Allah SWT, berikut lima rekomendasi masjid yang sering dijadikan tempat akad nikah.
- Masjid Agung At-Tin, Jakarta Timur
Berlokasi di kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Masjid At-Tin dibangun di atas tanah seluas 70.000 meter persegi yang mampu menampung mulai dari 5.000 hingga 11.850 orang. Kemewahan dari Masjid At-Tin dapat terlihat dari pola-pola geometris yang menjadi ciri khas karya seni Islam di setiap sudutnya. Bila Anda berencana melangsungkan akad nikah di Masjid At-Tin, maka persiapan dana yang harus dikeluarkan mulai dari Rp4 - Rp6,5 jutaan. Sementara ragam fasilitas yang tersedia untuk paket akad pernikahan meliputi katering, foto dan video, panggung akad nikah, sound system, karpet, serta satu set meja dan kursi. Terdapat pula ruang serbaguna untuk Anda yang ingin melangsungkan resepsi di tempat yang sama. Area parkir Masjid At-Tin mampu menampung sekitar 350 kendaraan mobil kecil dan 1500 kendaraan bermotor. - Masjid Ramlie Musofa, Jakarta Utara
Salah satu masjid pilihan yang sering dijadikan tempat akad nikah adalah Masjid Ramlie Musofa. Bangunannya yang megah dengan arsitektur serba putih gading menjadikan masjid yang satu ini sering dijuluki sebagai Taj Mahal versi Indonesia. Nama masjid ini diambil dari inisial sang pendiri dan keluarganya yang merupakan seorang mualaf beretnis Tionghoa Aceh, yaitu Haji Ramli Rasidin. Tak heran, bila Anda akan sering menjumpai sejumlah tulisan bernuansa Mandarin yang dipadukan dengan Arab dan Indonesia. Keberadaan Al-Quran yang diterjemahkan ke dalam berbahasa Mandarin juga bertujuan untuk memudahkan turis asal Cina yang ingin mempelajari tentang Islam. Masjid Ramlie Musofa juga dihiasi dengan ragam kaligrafi dan lampu pijar yang begitu memesona. Bahkan, pasangan selebriti Roger Danuarta dan Cut Meyriska juga sempat melakukan sesi foto prewedding di sini. Masjid Ramlie Mustofa dibangun di atas tanah seluas 2000 meter persegi sehingga cocok untuk Anda yang ingin melangsungkan akad nikah. - Masjid Al-Bina, Jakarta Pusat
Berdiri di kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Masjid Al-Bina merupakan rumah ibadah berkapasitas 500 - 750 orang yang terdiri dari dua lantai. Lantai pertama adalah gedung serbaguna yang juga berfungsi untuk tempat ibadah, sementara lantai kedua dikhususkan untuk tempat ibadah saja. Arsitekturnya mengadaptasi ukiran-ukiran yang kental dengan nuansa Timur Tengah. Dominasi warna biru dengan lantai marmer yang mengkilap sanggup untuk membuat Masjid Al-Bina terlihat indah dan megah untuk dipandang. Pilar-pilar yang meninggi pun tampak mengitari bagian cekungan kubah. Terdapat pula aula serbaguna yang dapat digunakan untuk prosesi akad pernikahan dengan sound system dan multimedia. - Masjid Agung Al-Azhar, Jakarta Selatan
Masjid Agung Al-Azhar juga bisa menjadi tempat Anda dan pasangan untuk berikrar suci. Masjid yang dibangun pada tahun 19 November 1953 ini berdiri di atas tanah milik Yayasan Pendidikan Islam Al-Azhar seluas 43.755 meter persegi. Bangunan ini terdiri dari dua lantai, di mana pada lantai pertama berfungsi sebagai ruang serbaguna untuk tempat pertemuan atau resepsi pernikahan, dan lantai kedua murni untuk tempat peribadatan. Masjid Al-Azhar didesain serba putih yang minimalis dengan padu padan ornamen lukisan kaligrafi yang mengelilingi keseluruhan interiornya, sementara di bagian kubah terdapat Lafadz Allah dengan 99 ukiran Asma'ul Husna. Prof. DR. Haji Muhammad Abdul Karim atau yang lebih dikenal sebagai Buya Hamka juga merupakan imam besar pertama dari masjid legendaris yang satu ini. Tak heran, bila Masjid Agung Al-Azhar kerap dijadikan lokasi impian untuk menggelar prosesi pernikahan. - Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat
Siapa yang tak kenal dengan masjid Istiqlal? Salah satu masjid paling legendaris ini memang berada tepat di pusat kota sehingga mudah untuk dijangkau dengan transportasi umum atau kendaraan pribadi. Luas bangunan Masjid Istiqlal berada di sekitar 24.20 meter persegi dan berdiri diatas tanah seluas 98.247 meter persegi. Desain arsitektur bagian dalam masjid dirancang begitu megah dengan warna kubah (bagian luar) yang bisa menyesuaikan fase bulan, sementara tata pencahayaan interiornya sudah menggunakan smart lighting dengan 3.600 titik lampu di ruang sholat utama yang memancarkan landscape keindahan bangunan. Mengutip laman resmi Masjid Istiqlal, masjid ini memiliki gaya arsitektur modern dengan dinding dan lantai berlapis marmer, termasuk sentuhan elemen geometris dari baja anti karat. Masjid Istiqlal juga mampu menampung lebih dari 200.000 jemaah. Anda yang berencana menggelar akad nikah di Masjid Istiqlal tentu akan menjadi kenangan berharga yang tak akan pernah dilupakan.