35 Kutipan Bijak Islami tentang Ikatan Suci Pernikahan

Dalam islam, pernikahan menjadi salah satu ibadah yang mulia untuk menyempurnakan agama. Segala upaya positif yang Anda lakukan bersama pasangan tidak hanya menjadi ladang pahala di dunia saja, tetapi juga menjadi bekal di akhirat nanti. Ikatan suci pernikahan merupakan sebuah bentuk perlindungan Allah kepada umatnya agar terhindar dari perbuatan tercela yang dilarang oleh agama. Sebagaimana Allah SWT telah menegaskan dalam QS Adz-Dzariyat ayat 49 yang berbunyi, "Dan kami ciptakan segala sesuai berpasang-pasangan agar kalian selalu mengingat akan kebesaran Allah."

Selain menjadi penyempurna agama, pernikahan juga merupakan sebuah cara untuk mengikuti sunah Rasulullah sekaligus membina keluarga yang sakinah, mawaddah, dan warahmah. Intip kata-kata bijak islami tentang pernikahan berikut ini yang dapat menjadi inspirasi untuk Anda dan pasangan.

Kutipan Kata-kata Bijak Islami

1. Pernikahan bukan hanya tentang menyatukan dua insan manusia yang saling mencintai, tetapi juga sebagai ladang untuk memupuk bekal di dunia maupun di akhirat nanti.
2. Sebuah kehidupan rumah tangga akan selalu dirahmati Allah SWT jika mereka selalu berada dalam perintah-Nya serta menjauhi larangan-Nya. Salah satu cara yang paling mudah adalah dengan saling mengasihi satu sama lain.
3. Cintailah pasangan karena Allah untuk mendapatkan ridha dan karunia-Nya. Dengan begitu, ikatan cinta yang terjalin tidak akan pernah mati.
4. Menikahlah dengan seseorang yang akan selalu membangunkanmu sebelum fajar mulai terbit.
5. Sesungguhnya, tidak ada satupun manusia yang sempurna di dunia ini. Semua orang pasti mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Maka dari itu, sepasang suami-istri hendaknya bisa saling melengkapi satu sama lain.
6. Janganlah kalian mengumbar aib dan permasalahan rumah tangga yang tengah dialami kepada orang lain.
7. Wanita itu ibarat sebuah bunga yang bermekaran. Mereka harus diperlakukan dengan baik, lembut, dan penuh kasih sayang.
8. Istri shalihah adalah ia yang selalu taat pada anjuran suami dan tak lupa untuk menjadi pengingat dalam setiap langkahnya.
9. Suami shalih adalah ia yang dapat membimbing istrinya ke jalan yang diridhai Allah SWT dan Rasul-Nya.
10. Ingatlah bahwa kesuksesan suami tidak pernah lepas dari peran hebat seorang istri. Jadi, jangan lupa untuk selalu memuliakan kehadirannya dengan cara apa pun.
11. Bagaimana cara Anda memperlakukan pasangan akan menjadi tanggung jawab di dunia maupun di akhirat. Maka dari itu, seorang suami harus bisa menjadi kepala keluarga yang mampu memberikan nafkah lahir dan batin.
12. Sebaik-baiknya seorang suami adalah ia yang selalu taat kepada Allah, setia kepada istrinya, menggauli istrinya dengan baik, tidak membuka aib istri kepada orang lain, serta mampu mendidik sang istri menuju jalan yang dirahmati Allah.
13. Seorang istri wajib untuk bisa menjaga kehormatan suami di dalam dirinya sekaligus menjadi tempat yang nyaman untuk bersandar setelah letihnya bekerja.
14. Perekat terkuat antara suami dan istri bukan hanya soal cinta, tetapi juga seberapa besar ilmu agama yang melekat pada diri keduanya.
15. Ketahuilah bahwa seluruh rasa sakit yang dialami pada saat hamil dan melahirkan akan menjadi penggugur dosa bagi seorang wanita. Bagaimana cara Anda mengasuh anak juga akan menjadi ladang pahala yang tak akan pernah putus.
16. Pasangan yang baik bukanlah ia yang mencari seseorang yang telah sempurna, melainkan ia yang siap menerima segala ketidaksempurnaan yang ada untuk saling melengkapi.
17. Jangan lupa untuk selalu bersyukur atas segala hal baik yang telah kalian miliki agar senantiasa dijaga oleh Allah SWT.
18. Melayani suami dengan baik merupakan sebuah ibadah. Mencuci pakaian suami dan menyiapkan makanan untuknya juga menjadi salah satu amalan yang mulia. Jadi, lakukan semua itu dengan sabar dan sebaik-baiknya dengan mengharap ridha Allah SWT.
19. Istri yang paling beruntung adalah ia yang dikaruniai seorang suami yang penyabar, penuh kehangatan, suka menolong, dan memiliki ketulusan hati.
20. Hargailah istrimu sebagaimana engkau menghargai ibumu, mengingat istrimu juga akan menjadi seorang ibu dari anak-anakmu kelak.
21. Kepala keluarga tidak selalu menjadi orang yang terkuat. Suami tetap saja membutuhkan seorang istri di belakangnya. Dan sepandai-pandainya istri, ia akan tetap membutuhkan bimbingan suaminya.
22. "Tiada hubungan yang paling indah dan diridhai Allah di antara seorang pria dan wanita kecuali hubungan dalam pernikahan."
23. "Menikah adalah ibadah terpanjang dan terlama. Oleh karena itu, pernikahan dapat menyempurnakan setengah perjalanan agama dan kehidupanmu."
24. "Lelaki yang baik tidak akan bermain-main dengan ikatan suci pernikahan. Sebab, ia tahu hal tersebut menuntut tanggung jawab yang besar di akhirat nanti."
25. "Cinta yang sebenarnya dimulai setelah pernikahan."

Akreditasi: LAKSMI - Kebaya Muslimah & Islamic Bride

Kutipan tentang Pernikahan Menurut Hadist

1. "Apabila seorang hamba melakukan pernikahan, maka telah sempurna separuh agamanya. Takutlah kepada Allah SWT untuk separuh sisanya." (HR. Al Baihaqi dalam Syu'abul Iman)
2. "Wahai para pemuda, jika kalian telah mampu, maka menikahlah. Sungguh menikah itu lebih menentramkan pandangan dan kelamin. Bagi yang belum mampu, maka hendaklah ia berpuasa karena puasa bisa menjadi perisai baginya." (HR. Bukhari No. 5056, Muslim No. 1400)
3. "Menikah adalah sunnahku, barangsiapa yang tidak mengamalkan sunnahku, bukan bagian dariku. Maka menikahlah kalian, karena aku bangga dengan banyaknya umatku (di hari kiamat nanti)." (HR. Ibnu Majah No. 1846)
4. "Ada empat perkara yang termasuk sunnah para Rasul, yaitu rasa malu, memakai wewangian, bersiwak, dan menikah." (HR. At-Tirmidzi No. 1086)
5. "Jika seorang Muslim memberi nafkah kepada keluarganya, dan ia berharap pahala dari itu maka nafkah tersebut bernilai sedekah." (HR. Bukhari No. 5351)
6. "Wanita dinikahi karena empat perkara, yaitu hartanya, keturunannya, kecantikannya, dan agamanya. Maka, pilihlah wanita yang taat beragama, niscaya engkau beruntung." (HR. Al-Bukhari No. 5090 dan Muslim No. 1466)
7. "Siapa yang ingin bertemu Allah dalam keadaan suci dan disucikan, maka menikahlah dengan perempuan-perempuan merdeka." (HR Ibnu Majah)
8. "Carilah rezeki dengan menikah." (HR. Ad-Dailami)
9. "Ada tiga kelompok manusia yang akan ditolong oleh Allah: (1) mujahid di jalan Allah; (2) pemuda yang menikah untuk menjaga kehormatan diri; dan (3) budak yang berusaha memerdekakan diri (agar lebih leluasa beribadah)." - (HR. Ahmad No. 7416)
10. "Tidak pernah didapati bunga-bunga cinta antara dua orang yang memadu cinta sebagaimana pada dua orang yang telah menikah." - (HR. Ibnu Majah No. 1847)