MEMBICARAKAN MOMEN ME-TIME KEPADA PASANGAN
Seperti yang pernah dibahas di artikel ini, me-time bagi seseorang yang telah menikah adalah hal yang penting. Memberi ruang dan waktu bagi emosi dan fisik sendiri justru bisa membuat kekuatan cinta pasangan semakin rekat. Akan tetapi, dalam situasi pandemi COVID-19, pemerintah menghimbau agar warga tetap #dirumahaja untuk mencegah penulasan virus lebih luas lagi. Berkegiatan di rumah setiap hari, termasuk work from home (WFH), pun sudah dianggap sebagai aktivitas normal yang baru atau the new normal. Lalu, bagaimana bisa seseorang mendapatkan me-time jika ia harus bertemu dan berinteraksi dengan pasangan selama 24 jam dan tujuh hari seminggu?
Menjaga kesehatan hati menjadi sama pentingnya dengan menjaga kesehatan tubuh, tapi momen me-time pun semakin terdengar mustahil. Apalagi bagi mereka yang telah memiliki anak, suami maupun istri harus berganti-gantian menemani si kecil bersekolah secara virtual. Sejatinya, dengan komunikasi yang baik, baik istri maupun suami tetap bisa mendapatkan me-time masing-masing selama masa social distancing ini. Berikut beberapa langkah untuk mengomunikasikan kebutuhan momen me-time kepada pasangan Anda.
1. Ketahui jadwal harian pasangan Anda dan beritahu juga rencana per hari Anda selama setidaknya satu minggu. Hal ini perlu dilakukan untuk mengetahui waktu mana cukup longgar maupun yang tidak fleksibel, seperti rapat dengan tim atau deadline pekerjaan klien.
2. Tentukan prioritas selama berbagi tugas rumah tangga secara bergantian. Misalnya, ketika salah satu dari suami atau istri memiliki kelonggaran waktu, kegiatan yang harus diutamakan adalah menemani anak menghadiri sekolah virtual, atau jika belum memilik anak, membersihkan rumah. Kemudian, prioritas kedua bisa dialokasikan untuk menyelesaikan pekerjaan kantor, dan sisa waktu berikutnya diinvestasikan untuk me-time.
3. Perkirakan durasi me-time yang kira-kira dibutuhkan oleh masing-masing pasangan. Anda maupun suami bisa menentukan jika masing-masing berhak mendapatkan me-time dua kali seminggu selama satu jam dan berkomitmenlah pada apa yang sudah disepakati.
4. Jangan lupa berkompromi. Walaupun ada hal yang sudah disepakati di awal, rumah tangga bukanlah ilmu eksakta yang memiliki rumus pasti. Mungkin akan ada hal-hal tak terduga yang muncul sehingga salah satu atau kedua suami-istri harus sedikit mengalah. Akan tapi, hal seperti tidak itu akan terjadi sering jika Anda dan suami selalu mengusahakan komunikasi yang baik.
IDE KEGIATAN ME-TIME SELAGI #DIRUMAHAJA
Dari mengasah otak hingga tubuh, berikut beberapa rekomendasi aktivitas #dirumahaja yang bisa menyumbangkan momen me-time untuk Anda.
Perlu tips juga bagaimana berbagi tugas rumah tangga dalam kondisi WFH? Baca beberapa sarannya di artikel ini.