Sebenarnya, sah-sah saja jika pengantin baru memilih untuk menunda memiliki anak, karena setiap pasangan punya rencana serta strateginya masing-masing dalam mempersiapkan keluarga. Terlebih di masa pandemi seperti sekarang, tidak hanya pesta pernikahan yang memerlukan pembatasan tamu undangan tapi memiliki anak juga dihimbau untuk ditunda. Adalah Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo yang menganjurkan untuk menunda kehamilan pada masa pandemi Covid-19. Mengapa? Fluktuasi hormon yang terjadi di masa kehamilan membuat sistem imun dalam tubuh menurun. Alhasil, ibu hamil masuk dalam kelompok berisiko selama pandemi terjadi.
Jadi untuk alasan kesehatan dan keamanan, para pengantin baru sah-sah saja jika ingin menunda kehamilan pasca resmi menikah. Adapun pilihan alat kontrasepsi untuk pengantin baru adalah kontrasepsi temporer yang penggunaannya bisa dihentikan setelah Anda dan pasangan siap untuk memiliki anak, seperti pil KB. Inilah 5 alasan mengapa pil KB bisa menjadi pilihan kontrasepsi untuk pengantin baru:
- Praktis dan efektif: Menurut Brand Manager Andalan Kontrasepsi, Apt. Rony Syamson, S.Farm., pil KB efektif mencegah kehamilan hingga 99% apabila digunakan secara benar dan teratur. Apalagi menurut Rony, di masa pandemi seperti sekarang, akses terhadap pelayanan kontrasepsi di klinik terbatas, sehingga pil KB menjadi salah satu alternatif pilihan. Pil KB cukup diminum sehari sekali pada jam yang sama setiap hari.
- Memberikan beragam manfaat kesehatan: Saat ini pil KB juga berfungsi untuk menyeimbangkan hormon sehingga memberi manfaat kesehatan seperti mencegah jerawat, menjaga kesehatan kulit, menjaga berat badan, menjaga keseimbangan hormon. Bahkan sebuah penelitian yang dilakukan Westheimer & Lehu pada 2019 lalu mengungkapkan, kalau pil KB bisa mencegah terjadinya kista indung telur.
- Mengembalikan kesuburan dengan cepat: Salah satu mitos yang paling sering beredar tentang pil KB adalah menyebabkan rahim kering, apalagi jika dipakai oleh perempuan yang belum pernah hamil seperti pengantin baru. Faktanya, karena pil KB merupakan kontrasepsi jenis temporer maka kesuburan bisa kembali dengan cepat setelah berhenti mengonsumsinya.
- Mengonsumsi pil KB bisa mengurangi rasa sakit saat menstruasi: Rony menyebutkan, beberapa dokter bahkan meresepkan pil KB untuk mengurangi rasa sakit yang disebabkan oleh endometriosis.
- Mengurangi risiko kanker ovarium. Riset terbaru menyebutkan pil KB yang mengandung hormon estrogen dan progesteron dapat mengurangi risiko kanker ovarium hingga 21 persen. Riset ini dilakukan dengan mengevaluasi data kesehatan terhadap 1,9 juta perempuan berusia 19-49 tahun. Adapun risetnya dilakukan oleh Lisa Iversen dan dipublikasi pada British Medical Journal 2018.
Bagaimanakah sebenarnya pil KB bekerja?
Rony menyebutkan, kalau saat ini ada banyak jenis pil KB yang beredar di pasaran. Sebagian besar pil KB ini bekerja dengan memproduksi hormon yang membuat ovarium melepaskan telur dan menebalkan dinding rahim serta membantu menghalangi sperma agar tidak sampai ke sel telur.
Adapun beberapa jenis pil KB yang bisa menjadi pilihan perempuan Indonesia adalah:
- Pil KB: Mengandung hormon kombinasi ethinylestradiol atau hormon estrogen dan levonorgestrel atau hormon progestin yang secara natural diproduksi oleh tubuh.
- Pil KB FE: Pil KB jenis ini tidak hanya mengandung hormon estrogen dan progesteron tapi juga dilengkapi dengan zat besi atau FE. "Pil KB jenis ini cocok bagi perempuan yang memiliki riwayat anemia," ujar Rony.
- Pil KB Elzsa: Adalah pil KB premium yang dikeluarkan oleh Andalan untuk perempuan Indonesia agar tidak perlu worry lagi menggunakan pil kontrasepsi. Karena ternyata kebanyakan perempuan masih ragu menggunakan pil KB karena takut dengan efek sampingnya. "Pil KB ini mengandung hormon cyproterone acetate dan ethinilestradiol yang cocok digunakan untuk perempuan masa kini karena manfaatnya bisa mengurangi jerawat dan flek, tidak mengganggu berat badan, dan menjaga menstruasi supaya teratur," papar Rony seperti dalam rilis yang diterima oleh Bridestory.
- Andalan Postpil: Adalah pil kontrasepsi darurat untuk melindungi serta mencegah kehamilan setelah berhubungan tanpa alat kontrasepsi. Pil ini harus diminum paling lambat 5 hari atau 120 jam setelah berhubungan.
