Kondisi force majeure, atau musibah yang datang tiba-tiba di luar kontrol siapa pun, bisa mengancam rencana pernikahan yang telah disiapkan dari jauh hari. Pandemi Covid-19 bisa digolongkan sebagai sebuah force majeure. Sedih, panik, stres, dan marah mungkin sedang melanda banyak calon pengantin yang sedang menunggu hari bahagia mereka di mana sejatinya akan dilangsungkan pada beberapa bulan, bahkan minggu mendatang.
Kebingungan lazim melanda, apa yang sebaiknya pasangan calon pengantin lakukan? Gisela Setyawan, business director dari perencana pernikahan Hilda by Bridetory, memaparkan beberapa saran yang bisa dipertimbangkan dalam kondisi saat ini.
1. Mencari opsi tanggal baru pernikahan (dua hingga tiga pilihan tanggal baru) dan mulai mengecek ketersediaan vendor serta syarat dan ketentuan yang berlaku untuk perubahan jadwal ini.
2. Tetap melaksanakan pernikahan dengan ukuran lebih kecil dan mengaplikasikan salam tidak bersentuhan. Gisela juga menyarankan untuk mengambil inspirasi dari drive-thru wedding seperti di Malaysia.
Di tengah kondisi saat ini, Gisela sendiri lebih menyarankan opsi no. 1. Walaupun ada kemungkinan vendor yang sudah dipesan tidak dapat melayani di tanggal baru sehingga ada kerugian material dan waktu, namun pernikahan impian yang dihadiri tamu lengkap bisa tetap diwujudkan.
Sayangnya, pengembalian biaya pernikahan sebagian maupun keseluruhan uang muka jarang bisa dilakukan sehingga pilihan terbaik saat ini adalah menunda tanggal pernikahan.
Sebagai gambaran, beberapa klien Hilda by Bridestory sudah memutuskan menunda pernikahan di mana 80% dari mereka rencananya menikah di bulan April maupun Mei dan 20%-nya di bulan Juni. Tidak sedikit dari mereka yang ingin mengganti tanggal ke bulan September dan Oktober, namun banyak vendor pernikahan yang sudah memiliki jadwal penuh di bulan-bulan tersebut sehingga opsi lain adalah menunda pernikahan ke Desember 2020 hingga Februari 2021. Di sisi lain, tidak jarang juga klien-klien Hilda by Bridestory yang tetap melangsungkan perayaan janji suci di tanggal yang sudah ditentukan dalam waktu dekat ini, namun dengan mengecilkan ukuran pernikahan maupun mengubah konsep dengan hanya mengadakan pemberkatan atau akad nikah saja.
Jika Anda membutuhkan asistensi untuk penundaan pernikahan Anda, kunjungi halaman ini untuk menghubungi tim perencana pernikahan Hilda by Bridestory. Baru mulai perencanaan pernikahan? Hilda by Bridestory memiliki tim gigih yang akan mendampingi Anda dalam keadaan apa pun serta terbuka untuk bernegosiasi mengenai penundaan maupun perubahan acara.
