Blog / Wedding Ideas / Perawatan Tubuh Pengantin Jelang Hari Pernikahan

Perawatan Tubuh Pengantin Jelang Hari Pernikahan

Color:
Add To Board
perawatan-tubuh-pengantin-jelang-hari-pernikahan-1

Setiap calon pengantin pasti menginginkan perhelatan pernikahannya terlaksana dengan sempurna. Dan bicara hari pernikahan yang sempurna, pasti yang terlintas pertama kali adalah tampilan kedua pengantin yang paripurna. Tapi uniknya, sering kali persiapan tampilan pengantin dilakukan ketika mendekati hari pernikahan karena sebagian besar waktu terkuras ketika mempersiapkan tempat, katering, suvenir, dan hiburan.

Perawatan tubuh sebaiknya dilakukan enam bulan sebelum hari pernikahan.

Padahal persiapan secara penampilan bukan sekadar baju dan makeup yang bisa membuat pengantin manglingin tapi juga memiliki tubuh yang fit hingga hari pernikahan. Ini mengapa menurut dr. Cynthia Jayanto, B.Biomed (AAM)., para calon pengantin sebaiknya mulai melakukan perawatan tubuh sejak tiga atau enam bulan sebelum hari pernikahan. "Karena sangat tergantung pada masalah kulit yang dialami calon pengantin."

Dr. Cynthia yang merupakan Dokter estetika dan anti-aging serta pemilik CYN Clinic ini, kemudian menjelaskan lebih detail. Misalkan saja calon pengantin memiliki masalah kulit kusam, maka perawatan kulit secara medis yang diberikan akan membuat terjadinya pengelupasan. "Kalau dilakukan terlalu mepet dengan hari pernikahan, takutnya jadi ada masalah saat pengaplikasian makeup. Karena kondisi kulit dalam keadaan kering maka makeup jadi tidak bisa menyatu dengan kulit."

Adapun tahapan perawatan untuk masalah kulit kusam disebutkan dr. Cynthia diawali dengan facial. Jika disertai dengan masalah jerawat maka tahapan berikutnya adalah mengatasi masalahnya, baru kemudian disempurnakan dengan peeling atau laser. "Tahap pertama saja sudah memakan waktu hampir sebulan. Lalu untuk lanjut ke tahapan perawatan berikutnya harus ada jeda waktu." Jeda waktu antar tahapan perawatan menurut dr. Cynthia penting untuk diperhitungkan karena biasanya setelah melakukan tindakan akan ada efek paska tindakan. "Misalnya laser, akan timbul merah-merah pada kulit. Pada kondisi seperti kita perlu memberi waktu kepada kulit agar siap menerima lanjutan perawatan berikutnya. Jedanya bisa 2-4 minggu," paparnya.

Selain perawatan tubuh dilakukan jauh-jauh hari, dr. Cynthia juga menekankan pentingnya melakukan perawatan menjelang hari pernikahan di klinik perawatan kulit, ketimbang di salon. Mengapa? Di klinik perawatan kulit tersedia dokter yang akan menganalisa masalah dalam tubuh calon pengantin secara medis. Alhasil perawatan yang diberikan memang sesuai dengan permasalahan yang dialami, plus semuanya dilakukan sesuai standar medis. "Dan tidak hanya calon pengantin perempuan yang bisa melakukan perawatan, calon pengantin laki-laki juga bisa. Sehingga secara look keduanya terlihat paripurna."

Perawatan Tubuh Pengantin Jelang Hari Pernikahan Image 1

Jangan lupakan kebugaran tubuh jelang hari pernikahan.

Selain perawatan tubuh, penting juga bagi calon pengantin untuk mempersiapkan stamina alias kebugaran. Memang apa kaitannya kebugaran dengan hari pernikahan?

Dr. Nahum, SpKO., menjawab, kebanyakan orang mempersepsikan selama tubuh sehat-sehat saja maka artinya tubuh dalam kondisi bugar. "Padahal bugar itu artinya bisa melakukan aktivitas sehari-hari tanpa merasakan kelelahan." Dan calon pengantin penting untuk menjaga kebugarannya karena persiapan serta prosesi pernikahan biasanya memakan waktu lama serta menguras tenaga. "Jadi kalau pengantinnya tidak bugar, tentu akan mempengaruhi tampilan pengantin."

Jika bicara soal kebugaran tubuh maka berkaitan erat dengan rutin berolahraga. Dengan rutin berolahraga, sambung dr. Nahum, akan membuat jantung serta paru-paru kita tetap prima. Ini bisa membuat pengantin kuat berdiri lama serta selalu prima menjalankan serangkaian prosesi agama maupun adat di hari pernikahan.

Lantas, kapan waktu ideal untuk melakukan olahraga demi menjaga kebugaran tubuh hingga hari pernikahan? "Sebaiknya dimulai dari sekarang. Karena kalau saya menentukan minimal tiga bulan misalnya, maka para calon pengantin berpikirnya persiapan kebugaran bisa dilakukan nanti-nanti saja," jawab dokter yang berpraktek di Klinik Medifit ini.

Perawatan Tubuh Pengantin Jelang Hari Pernikahan Image 2

Untuk pilihan olahraganya, pada prinsipnya menurut dr. Nahum, apapun olahraganya selama dilakukan secara rutin dengan durasi yang terukur maka bisa menjaga kebugaran tubuh. Namun jika calon pengantin ingin lebih serius menjaga kebugaran tubuh, dr. Nahum menyebutkan kalau American College of Sport Medicine merekomendasikan olahraga yang dipilih sebaiknya terdiri atas tiga komponen yaitu aerobik, kekuatan otot (muscle strength), dan fleksibilitas otot. "Ini semua diperlukan tubuh untuk membentuk kebugaran."

Adapun untuk durasi dan intensitas latihannya, dr. Nahum menyebutkan untuk aerobik idealnya dilakukan 7 kali seminggu dengan durasi minimal 10 menit dengan intensitas moderat. Yang dimaksud dengan intensitas moderat adalah ketika melakukan olahraga kita masih bisa berbicara tanpa terengah-engah. Sedangkan untuk latihan kekuatan dan fleksibilitas otot bisa dilakukan 2 kali seminggu. "Targetnya adalah kita olahraga minimal 30 menit per hari yang artinya 150 menit dalam seminggu."

Ia lantas menyontohkan bagaimana memenuhi target minimal 150 menit seminggu dengan memasukkan semua komponen latihan olahraga demi menjaga kebugaran tubuh. "Misalnya Senin latihannya aerobik dan kekuatan otot, lalu di Selasa latihannya aerobik dan fleksibilitas dan Rabu istirahat, baru kemudian Kamis latihan lagi. Jadi sebenarnya tidak rumit untuk menjaga kebugaran tubuh," ucap dr. Nahum menyemangati.

Tak hanya bermanfaat dalam menjaga kebugaran tubuh, olahraga juga juga bisa menjadi cara alami untuk menciptakan efek relaksasi di dalam tubuh. Sebab ketika olahraga maka otak akan memproduksi hormon endorfin yang sifatnya seperti morfin yang membuat kita tetap relaks. Ini bisa menjadi solusi ketika calon pengantin mengalami stres saat mempersiapkan pernikahan. "Bisa dibilang dengan rutin berolahraga, calon pengantin emosinya lebih stabil karena hormon endorfin membuat kita lebih tenang, alias bebas stres."

Bonusnya lagi, tubuh yang bugar juga berarti Anda memiliki stamina yang prima. Dan stamina tidak hanya diperlukan sepanjang mengikuti prosesi pernikahan tapi juga hingga bulan madu. "Agar memiliki durasi bercinta yang lama maka sangat dipengaruhi oleh tingkat kebugaran. Dengan rajin berolahraga akan membantu meningkatkan aliran darah ke organ vital," pungkas dr. Nahum.

Vendors you may like

Instagram Bridestory

Follow @thebridestory on Instagram for more wedding inspirations

Visit Now
Visit Now