Perasaan "when you know, you know" yang membawa Aninda Lestari untuk memasuki jenjang pernikahan, awalnya menjadi sebuah pertanyaan dalam benaknya. Namun, pertanyaan itu lantas berubah menjadi sebuah pemahaman mendalam saat dirinya bertemu dengan Karaeng Raja Adjie. Begitu pula dengan Aeng, pertemuannya dengan Ninda membuatnya begitu yakin bahwa he finally met the one. Perjodohan yang diinisiasi oleh Ica, adik dari Aeng dan Alexa, sahabat kecil Ninda, dinilai sangat tepat bagi kedua mempelai. Seperti yang disampaikan langsung oleh Ninda pada tim Bridestory, "cause who else would be better to set you up than a sister and childhood best friend".
Pertemuan pertama yang berlangusung di Museum Macan berjalan kian lekat hingga momen perjumpaan keduanya di Bali. Bali dengan atmosfer magisnya itu kembali mengukir sejarah bagi keduanya. Melalui momen yang begitu simple dan personal, Aeng menyatakan niat seriusnya pada Ninda tepat di atas perairan laut Bali. Sorotan matahari terbenam yang berpadu dengan syahdunya suasana air laut lantas menjadi saksi awal perjalanan kisah keduanya ke jenjang pernikahan.
Melangsungkan pernikahan dengan tiga rangkaian acara, Ninda dan Aeng memulainya dengan rangkaian akad nikah yang begitu syahdu. Melalui balutan kebaya putih Jawa klasik dengan twist modern, Ninda secara spesifik berniat memasukkan berbagai unsur personal tentang dirinya dan Aeng melalui permainan tekstur dan dimensi ilustrasi bordir. Terwujud tepat seperti yang ia dambakan, kepercayaannya untuk mewujudkan busana akad nikah di tangan Surya Abduh tak perlu diragukan lagi. Rasa syukur atas keelokan busana akad nikahnya pun ia sampaikan dengan penuh haru, "He made everything feel sentimental and that's a great way to feel on your wedding day!".
Bukan Ninda dan Aeng jika tak lihai dalam memasukkan detail personal di hari bahagianya. Selain momen proposal yang dilaksanakan di atas laut, cerita akan air yang begitu spesial bagi keduanya pun mereka bawa hingga hari besar sang mempelai. Hal ini mereka wujudkan secara nyata dalam dekorasi pernikahan dengan set tema mengelilingi air. Tak hanya konsep air semata, secara lebih dalam Ninda ingin membawa keindahan nuansa dan rasa tentang air yang lekat dengan transparansi, aliran, dan kemilau untuk menyelimuti hari bahagianya. Melalui konsep magis dari dekorator kenamaan Lotus Design, terwujudlah dekorasi elok tepat seperti yang Ninda bayangkan, melalui berbagai permainan bentuk, tekstur, dan pencahayaan yang terang. Hal unik lain dari pernikahan dua sejoli ini, lantaran pemilihan warna dekorasi dengan pilihan rona bold dan vibrant. Meski tampil tidak dengan dominasi rona putih, seperti pada pernikahan umumnya. Namun, hari istimewa Ninda dan Aeng justru memiliki daya pikatnya sendiri, tentu dengan perpaduan warna biru, merah, ungu, orange, dan sentuhan warna hijau. Kombinasi inilah yang dengan sempurna melukiskan kisah cinta Aeng dan Ninda secara personal.
Bersebrangan dengan desain busana akad nikah keduanya, pada busana resepsi Ninda menganut nuansa modern dengan twist klasik yang dirangkai apik oleh Mel Ahyar. Melalui busana dengan model jubah panjang, sang mempelai wanita pun menjatuhkan hati pada pilihan warna biru. Tepat berada pada komposisi warna yang elok, pemilihan warna biru tadi berpadu apik dengan sematan detail benang dan bordiran berwarna silver. Tak lain tak bukan, tentu ukiran benang dan bordir membentuk motif personal yang menceritakan perjalanan kasih kedua mempelai ini. Mulai dari motif hewan peliharaan, birth flowers, hingga motif kepiting lambang dari zodiak keduanya. Rancangan busana menawan ini Ninda dan Aeng kenakan untuk kedua rangkaian acara resepsi.
Pernikahan yang disiapkan selama 5 bulan ini ternyata memiliki tantangannya sendiri, namun hal ini berhasil terlaksanakan dengan baik atas bantuan sang wedding planner, Artea Event Organizer. Berbagai tantangan tersebut ternyata juga kian menyadarkan kedua mempelai untuk saling mengkomunikasikan hal-hal yang mereka hadapi, selain itu juga menjaga personal space yang tepat antara satu sama lain. Layaknya semua tim yang saling berjalan beriringan mengisi sisi satu sama lain, eratnya hubungan kedua pengantin ini pun kian terpupuk manis sampai hari bahagia itu berlangsung.
Berikut potret indah dari album pernikahan Aninda Lestari dan Karaeng Raja Adjie yang diabadikan apik oleh tim Venema.
