Selalu ada kekuatan magis dibalik rasa percaya yang diberikan pada seseorang. Hal ini tak hanya terjadi pada dua pasang insan yang menjalin hubungan romantis. Namun, juga pada apa yang dirasakan oleh Cerita Tentang Senja, tim fotografer prewedding dari pasangan Jessica dan Steven. Memberikan kepercayaan sepenuhnya pada sang fotografer lantas membuat tim Cerita Tentang Senja atau yang akrab disapa CTS ini, berhasil mengeksplorasi konsep pemotretan prewedding yang begitu apik.
Prosesi pemotretan Jessica dan Steven yang berlangsung secara indoor dan outdoor ini pun memiliki daya pikatnya masih-masing. Menganut konsep pemotretan ala editorial, sesi foto yang berlangsung secara indoor, kemudian terbagi menjadi dua tampilan unik. Konsep editorial dengan gaya timeless dan clasic pun menjadi sorotan pertama. Melalui pemilihan gaun pengantin yang bersanding dengan setelan jas, pasangan muda mudi ini berpose dengan rona ekspresi subtilnya. Menambahkan gelora asmara yang kian merekah, tim CTS pun memilih gaya foto playful dan dekoratif pada sesi foto editorial indoor yang kedua. Terlihat, berbagai ornamen dekorasi ala meja makan kerap mewarnai bingkai memori tersebut. Ragam ekspresi yang begitu lepas pun menoreh gambaran manis di antara kedua calon mempelai.
Kental dengan konsep kontemporari, pemotretan dengan latar outdoor kembali menuai kesan magisnya. Jessica dan Steven yang sempat menyampaikan ketertarikannya dengan nuansa ala Jepang, kemudian diwujudkan secara indah oleh tim CTS. Pada sebuah hunian di wilayah Bali, terukir begitu dalam nuansa Jepang yang kedua mempelai inginkan. Dimana, dominiasi ornamen kayu, jendela terawang, dan sinaran matahari yang dengan indah menembus pepohonan terharmonisasi secara menawan. Tak lupa, busana dengan aksen oriental serta detail dekorasi pelengkap seperti kipas dan payung, sungguh membawa atmosfer Negara Sakura kian nyata.
Masih dengan busana yang sama, kali ini tim CTS kembali mengeksplor sesi pemotretan dengan membawa juntaian plastik putih sebagai properti utama. Tepat di atas padang rumput, permainan dekorasi tersebut seakan berdansa menyatu dengan romansa kedua pasangan ini. Tak lengkap rasanya jika tak bersinggah ke tepi pantai saat berada di Pulau Dewata. Hal ini pun persis yang dilakukan kedua calon mempelai, merayakan rangkaian perjalanan kasih dengan sesi pemotretan prewedding di tepi pantai. Bingkai memori yang terpotret begitu syahdu lantas memiliki latar belakang cerita yang begitu menarik, seperti yang disampaikan oleh tim CTS, "Salah satu challenge yang dihadapi adalah cuaca saat di Bali, hari itu cuaca seharian mendung dan sempat gerimis selama beberapa waktu.Namun hal ini justru membuat hasil foto lebih sendu, moody dan menambah dimensi lain dalam hasil fotonya."
Menatap kembali potret yang ada lantas mengukir pemahaman dalam akan nuansa syahdu yang tertanam dalam potret. Berikut album prewedding dari Jessica dan Steven yang diabadikan oleh tim Cerita Tentang Senja.
