Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Photography: Le Motion
Kisah cinta Vania dan Abindra berawal sekitar enam tahun yang lalu di sebuah lapangan futsal. Abindra melihat Vania sedang bermain dan ingin mengenalnya lebih dekat. "Meskipun saya tidak sedang ingin untuk menjalin hubungan pada saat itu, tekad dan usahanya yang terus-menerus akhirnya meluluhkan hati saya. Apalagi setelah melihat betapa dia mencintai keluarganya, saat itulah saya benar-benar jatuh cinta padanya," kenang Vania.
Bertahun-tahun berpacaran dan menjalani hubungan jarak jauh membuat ikatan mereka kian kuat. Hingga suatu hari di salah satu kunjungannya ke London, Abindra memutuskan untuk meminang kekasihnya pada sebuah konser Coldplay, yang kebetulan diadakan pada hari ulang tahunnya. "Di tengah lagu 'Fix You', ia memeluk saya dari belakang dan membisikkan sesuatu di telinga saya. Saya sebenarnya tidak dengan jelas mendengar apa yang ia katakan, namun kemudian saya melihat sebuah cincin di tangannya. Saat itulah saya sadar ia sedang melamar saya," kata Vania.
Untuk pernikahan mereka, keduanya ingin merangkul budaya Jawa serta menciptakan suasana yang hangat dan nyaman bagi para tamu. Maka dari itu, mereka meminta Stupa Caspea Event Decoration untuk menciptakan konsep taman Jawa yang sederhana untuk pernikahan mereka yang diadakan di The Dharmawangsa Jakarta.
Untuk kebaya pernikahannya, Vania mempercayakan sepenuhnya kepada sang ibu mertua. Kain lace lembut berhasil diubah menjadi kebaya pernikahan yang klasik namun bersentuhan modern. Rias wajah dan tata rambutnya pun melengkapi kebaya tersebut dengan indah. "Saya hanya ingin Ibu Tari Donolobo untuk membuat paes saya. Selain cermat dan teliti, beliau jugalah yang memaes ibu saya bertahun-tahun lalu," kata Vania. "Saya juga bersyukur karena saya dirias oleh Anpa Suha. Ia sangat lucu! Canda-candanya membantu saya untuk tetap rileks, terutama sebelum akad nikah," tambahnya lagi.
Seakan tak ingin terhenti di sana, pasangan ini juga menyampaikan kecintaan mereka pada budaya Jawa melalui pilihan musik yang dibawakan oleh Lantun Orchestra, yang memainkan lagu-lagu populer dalam gubahan melodi tradisional. Vania pun menyebutkan vendor favorit lainnya, perencana pernikahan mereka. Menurut Vania, Artea Event Organizer tak hanya cekatan, namun juga responsif dan sabar dalam menjawab setiap pertanyaannya. "Bijaklah dalam memilih vendor pernikahan Anda. Tetap tenang dan bangun hubungan baik dengan mereka. Karena pada akhirnya mereka semua berkolaborasi dalam mewujudkan pernikahan impian Anda," tutup sang pengantin wanita.
Lihatlah foto cantik lainnya oleh Le Motion dan jangan lupa menambahkan favorit Anda ke inspiration board!